PGP-1- kabupaten pidie- safrina- 1.4- Rancangna aksi
Rabu, 27 januari 2021
Artikel
WILAYAH : KABUPATEN PIDIE
NAMA : SAFRIN
ANGKATAN : 1
KODE MODUL : 1.4a.10
AKSI NYATA
PENERAPAN PEMIKIRAN KHD DI KELAS & SEKOLAH
A.
LATAR BELAKANG
Pengajaran
adalah suatu prose mendidik anak untuk menjadi manusia yang merdeka batinnya,
merdeka pikirannya dan merdeka tenaganya. Jadi seorang guru bertugas untuk
mampu mencermati garis kodrat kemampuan yang dibawa anak agar jiwanya merdeka
lahir batin. Cara yang bisa dilakukan adalah guru mampu memerdekakan lahir batin anak antara guru
yaitu menciptakan pembelajaran layaknya sebuah keluarga dimana suasana
kehangatan terasa oleh anak dalam proses pembelajaran berlangsung. Guru harus
mampu mengembangkan talenta dan minat anak dimana anak anak harus peka dan
aktif dalam mencari tahu terntang segala
hal dari yang pasif menanti diberi tahu dan yang terakhir anak harus dibekali
dengan pendidikan budi pekerti agar kelak mampu menyesesuaikan diri dalam
masayarakat sebagai insane yang penuh dengan kebijaksanaan dan toleransi kepada
sesame.
Berdasarkan latar belakang di atas saya akan melakukan sebuah Tindaka Aksi Nyata yang mengedepankan pembelajaran yang berpusat pada anak didik, dimana anak harus lebih aktif dari biasanya dan guru hanya memberikan materi dan mengarajhkan anak berekplorasi dan mencarai tahu sendiri tentang materi yang akan diberikan oleh guru.
B.
DESKRIPSI AKSI
NYATA
Pada
aksi nyata ini dimana saya akan melakukan pembelajaran dengan tema Diri sendiri
dan sub tema permaianan kesukaanku. Pada
awal kegiatan pembelajaran saya terlebih dahulu akan bercerita tentang
permainan yang disukai oleh anak-anak, kemudian saya akan memberitahukan tata
cara bermain ,posisi main sebelum digunakan, mengingatkan nati mainanya harus
seperti semula. Halk ini brtujuan untuk mengasah ketrampilan ,daya ingat anak
dalam aturan yang telah disepakati
Kegiatan berikutnya adalah saya membawa
anak-anak keruang bermain dan meminta kepada anak untuk mengingat autaran yang
ibu kenalkan tadi.Kemudian anak bermain bebas sesuai dengan keinginan sendiri ,
anak main mandi bola, jadi pk dokter, main bakiak, membaca buku dan asyik
mengendong boneka, disini saya hanya memantau kegiatan anak ,anak sendiri yang
melakukan semua rancangannya.
Berikut merupakan RPPh (rencana pelaksanaan pembelajaran harian) :
Semester/
minggu/hari : I/3/6
Hari/Tanggal
: Sabtu/27/ Januari 2021
Kelompok/Usia
:B1/5-6 tahun
Tema/
Sub Tema :Diri sendiri/ permainan kesukaan
KD :1.1, 1.2, 2.3, 2.8, 3.5- 4.5, 3.3- 3-4.3, 3.11- 4.11, 3.15-4,1
Materi
Kegiatan:
Mengenal
besar kecil
Keaksarana
wal
Bernyanyi
Pengembangan
motorik kasar dan halus
Mau
bermain bersama teman
Bercerita
Tanya jawab
Kegiatan: ( KELOMPOK)
Alat dan Bahan : pustaka mini, buku, tikar
Pembukaan
-Penerapan
sop pembukaan
-Berceritan
tentang mainan kesukaan
-Berjalan berjinjit
Kegiatan
Inti
-Bermain bebas di ruang bebas
Kegiatan
akhir
-Bernyanyi
lagu di sini senang
-Tanya
jawab kegiatan satu hari
-Menginformasikan
kegiatan besok hari
-Berdoa, slam ,pulang
Rencana
penilaian
A.
Sikap
a.
Dapat
menghargai sesama teman,menyanyangi manusia sebgai ciptaan Allah
b.
Menggunakan
kata –kata yang sopan
B.
Pengetahuan
& Ketrampilan
a.
Dapat
membuat bentuk dari lego,balok
b.
Mampu
menyusun puzzle
c.
Mampu
berekplorasi
Mengetahui,
Kepala sekolah Guru
kelompok B1
Cut sriwahyuni, S.Pd Safrina,
S.pd
Nip.197709142007012002
C.
HASIL DARI AKSI
NYATA
Setelah
sya melakukan aksi nyata maka saya melihat anak-anak jauh lebih senang dan
bersemangat dalam belajar, dimana mereka juga lebih berekplorasi dan
berimajinasi sesuai dengan keinginan mereka, hal ini dapat terlihat dari
beragamnya mainan yang mereka lakukan saat bermain ,pola piker dan ide yang
berbeda saat mereka menuangkan idenya.
Adapun hasil lain yang dapat kita lihat adalah anak-anak lebih aktif dalam menuangkan ide, mencari tahu tentang hal-hal baru saat mereka melihata alat mainan yang ada didepam mereka ddan akan terpikir apa yang dibuat,bagaimana cara bermainnya.dimana hal ini bisa terjadi karena suasana belajar anak terasa nyaman, senang, jadi anak-anak terasa lebih dekat dengan guru dan berani untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan yg dihadapinya.
D.
PEMBELAJARA YANG
DI DAPAT DARI AKSI NYATA
a.
Kegagalan
-
Masih
ada anak yang tidak mau bermain dengan teman,
-
Masih
ada juga anak yang tidak berani bertanya kepada guru malu.
- Anak minder dalam menunjuk karyanya bermain sembunyi-sembunyi ( main masa-masaan dengan tangan sebelah menutup alat mainnya tidak dilihat oleh teman dan ibu guru.
b.
Keberhasilan
-
Suasana
bermain menyenangkan
-
Anak
–anak kelihatan gembira, aktif dan kreatif
-
Anak-anak
bebas berekplorasi
-
Kegiatan
bermain bebas ini dapat membangkitkan semangat belajar yng tinggi untuk anak
-
Anak-anak
lebih kreatif dalam mencari tahu
E.
RENCANA
PERBAIKAN
a.
Kegagalan
pertama kerana masih ada kegagalan yang terdapat dalam proses pembelajaran
seperti anak masih tidak mau bermain bersama teman, maka guru akan melakukan perbaikan
dengan cara mendekati si anak dan mengajak untukm bermain dengan guru dan
mengajukan beberapa pertanyan untu terasa lebih dekat.
b.
Kegagalan
yang kedua adalah masih ada anak yang tidak berani bertanya kepada guru, maka
guru akan mendekati dan mencari tahu kanpa anak tidak beranai bertanya padalan
anak masih bingun dalkam mengatur mainannya.sehingga anak berani bertanya
dengan suara yg kecil.
c. Kegagalan ketiga adalah masih ada anak yang minder dam malu menampakkan karyanya kepada teman dan guru harus sembunyi-sembunyi. Maka guru mendekati anak tersebut lalu mengatakan karya nya bagus dan indah sekali kenapa harus malu dan ditutup dan berguru memberikan reward dua jempol kepada anak tersebut lalu anak tersenyum malu.
F. DOKUMENTASI
Anak menmgambil buku pada rak buku
Anak membaca gambar pada buku
Komentar
Posting Komentar